Assalamu'alaykum
Sebagai seorang muslim hendaknya kita memperhatikan tata cara dan adab kita dalam beribadah. Terlebih dalam ibadah sholat berjamaah, seperti yang kita ketahui bahwa sholat berjamaah akan berpahala duapuluh tujuh kali lipat dibanding sholat secara munfarid (sendiri-sendiri).
Untuk itu hal yang perlu diperhatikan dalam sholat berjamaah antara lain:
1. Kerapihan Shaf
Rasulullah saw bersabda, “Sebaik-baik shaf bagi laki-laki adalah yg paling depan, sedangkan shaf yg paling buruk adalah yg paling akhir. Sedangkan shaf yg terbaik bagi wanita adalah paling belakang dan yg paling buruk adalah yg paling depan.” (HR. Muslim)
2. Meluruskan shaf
“Luruskan shaf-shaf kalian, karena lurusnya shaf termasuk kesempurnaan shalat”. (HR. Bukhari Muslim)
3. Merapatkan Barisan shaf
"Dan aku melihat semua laki-laki yg shalat saling mendekatkan antara pundak dgn pundak lainnya dan mata kaki dgn mata kaki lainnya". (HR Bukhari)
4. Tidak Mendahului Maupun Membarengi Gerakan Imam
“Tidakkah orang yg mengangkat kepalanya mendahului imam merasa takut kalau Allah merubah kepalanya menjadi kepala keledai”. (HR. Bukhari, Muslim)
Dari Barra’ bin Azib berkata: “Kami shalat bersama Nabi saw. Maka diwaktu beliau membaca ‘sami’allaahu liman hamidah’ tdk seorang pun dari kami yg berani membungkukkan punggungnya sebelum Nabi saw meletakkan dahinya ke lantai. (Jama’ah)
“Sesungguhnya ubun-ubun orang yg merunduk dan mengangkat kepalanya mendahului imam berada di dalam genggaman setan.” (HR. Thabrani)
5. Mengikuti gerakan imam
“Sesungguhnya imam itu dijadikan untuk diikuti. Jika imam telah ruku’ maka ruku’-lah kalian dan jika imam bangkit maka bangkitlah kalian.” (HR. Al Bukhari)
6. Sibuk Dengan Berbagai Macam Doa Sebelum Takbiratul Ihram
Sibuk melafalkan doa atau membaca surat An Naas dan bacaan lainnya dgn dalih utk menghilangkan was-was setan.
Hendaklah kaum muslimin segera meninggalkan segala macam tatacara ibadah yg tdk bersumber dari beliau.
Rasulullah Bersabda, "Barang siapa yg beramal bukan diatas petunjuk kami, maka amalan tersebut tertolak". (Muttafaqun alaihi, dari lafazh Muslim)
7. Sibuk Dengan Shalat Sunat
“Apabila iqamah sudah dikumandangkan, maka tdk ada shalat kecuali shalat wajib.” (HR. Muslim)
Diposting oleh
Unknown
0 komentar:
Posting Komentar